Beranda | Artikel
Sifat-Sifat Istri Shalihah: Suami dan Pemuda Wajib Paham! – Syaikh Abdullah al-Mayuf #NasehatUlama
12 jam lalu

Lalu Allah Subhanahu wa Ta’ala membagi kaum wanita menjadi dua golongan.

Golongan pertama:
“…wanita yang shalihah, yaitu yang taat kepada Allah dan menjaga diri ketika suaminya tidak ada…” (QS. An-Nisa: 34)

Wanita shalihah adalah yang taat kepada Allah ‘Azza wa Jalla, lalu taat kepada suaminya.

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda dalam hadis: “Apabila seorang wanita mendirikan shalat lima waktu, berpuasa di bulan Ramadhan, dan menjaga kemaluannya, serta menaati suaminya, maka akan dikatakan kepadanya: ‘Masuklah ke surga dari pintu mana saja yang engkau sukai!’” (HR. Ibnu Hibban). Yakni, jika ia mengamalkan semua hal tersebut.

Nabi shallallāhu ‘alaihi wa sallam pernah ditanya, “Istri seperti apakah yang paling baik?” Beliau menjawab, “Istri yang membuat suaminya senang ketika memandangnya, menaati suaminya ketika diperintah, dan tidak menyelisihi suaminya dalam urusan dirinya maupun harta suaminya.” (HR. Abu Daud).

Adapun golongan yang lainnya akan dibahas dalam konteks nusyuz (pembangkangan istri). Namun, di sini Allah berfirman: “Wanita yang shalihah, yaitu yang taat kepada Allah…” Lalu, apa makna al-qunūt (القُنُوتُ), wahai saudara-saudara? Al-qunūt artinya ketaatan. Jadi, kata ini menegaskan makna yang telah disebutkan sebelumnya.

=====

ثُمَّ قَسَمَ اللَّهُ سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى النِّسَاءَ إِلَى قِسْمَيْنِ

الْقِسْمُ الْأَوَّلُ فَالصَّالِحَاتُ قَانِتَاتٌ حَافِظَاتٌ لِلْغَيْبِ

الصَّالِحَةُ مُطِيعَةٌ لِلَّهِ عَزَّ وَجَلَّ وَمُطِيعَةٌ لِزَوْجِهَا

وَفِي الْحَدِيثِ قَالَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا صَلَّتِ الْمَرْأَةُ خَمْسَهَا وَصَامَت شَهْرَهَا وَحَفِظَتْ فَرْجَهَا وَأَطَاعَتْ زَوْجَهَا قِيلَ لَهَا ادْخُلِي الجَنَّةَ مِنْ أَيِّ أَبْوَابِهَا شِئْتِ إِذَا جَمَعَتْ هَذِهِ الْأُمُورَ

وَسُئِلَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيُّ النِّسَاءِ خَيْرٌ؟ قَالَ مَنْ تَسُرُّهُ إِذَا نَظَرَ إِلَيْهَا وَتُطِيعُهُ إِذَا أَمَرَهَا وَلاَ تُخَالِفُهُ فِي نَفْسِهَا وَمَالِهِ

وَفِى الْمُقَابِلِ وَسَيَأْتِي يَعْنِي بِالنِّسْبَةِ لِلنُّشُوزِ لَكِنْ قَالَ هُنَا فَالصَّالِحَاتُ قَانِتَاتٌ وَالْقُنُوتُ مَا هُوَ يَا إِخْوَانُ؟ الْقُنُوتُ الطَّاعَةُ فَفِيهَا تَأْكِيدٌ لِمَعْنًى سَابِقٍ


Artikel asli: https://nasehat.net/sifat-sifat-istri-shalihah-suami-pemuda-wajib-paham-syaikh-abdullah-al-mayuf-nasehatulama/